Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google, yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan standar terbuka perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai dijual pada bulan Oktober 2008.
Android adalah sistem operasi dengan sumber terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache.
Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android
memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan
didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan
pengembang aplikasi. Selain itu, Android memiliki sejumlah besar
komunitas pengembang aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java.
Pada bulan Oktober 2012, ada sekitar 700.000 aplikasi yang tersedia
untuk Android, dan sekitar 25 juta aplikasi telah diunduh dari Google Play, toko aplikasi utama Android.
Sebuah survey pada bulan April-Mei 2013 menemukan bahwa Android adalah
platform paling populer bagi para pengembang, digunakan oleh 71%
pengembang aplikasi seluler.
Faktor-faktor di atas telah memberikan kontribusi terhadap
perkembangan Android, menjadikannya sebagai sistem operasi telepon
pintar yang paling banyak digunakan di dunia, mengalahkan Symbian pada tahun 2010.Android juga menjadi pilihan bagi perusahaan teknologi yang
menginginkan sistem operasi berbiaya rendah, bisa dikustomisasi, dan
ringan untuk perangkat berteknologi tinggi tanpa harus mengembangkannya
dari awal. Akibatnya, meskipun pada awalnya sistem operasi ini dirancang khusus
untuk telepon pintar dan tablet, Android juga dikembangkan menjadi
aplikasi tambahan di televisi, konsol permainan, kamera digital,
dan perangkat elektronik lainnya. Sifat Android yang terbuka telah
mendorong munculnya sejumlah besar komunitas pengembang aplikasi untuk
menggunakan kode sumber terbuka sebagai dasar proyek pembuatan aplikasi,
dengan menambahkan fitur-fitur baru bagi pengguna tingkat lanjut atau
mengoperasikan Android pada perangkat yang secara resmi dirilis dengan
menggunakan sistem operasi lain.
Android menguasai pangsa pasar telepon pintar global, yang dipimpin oleh produk-produk Samsung, dengan persentase 64% pada bulan Maret 2013. Pada Juli 2013, terdapat 11.868 perangkat Android berbeda dengan beragam versi. Keberhasilan sistem operasi ini juga menjadikannya sebagai target ligitasi paten "perang telepon pintar" antar perusahaan-perusahaan teknologi.
Hingga bulan Mei 2013, total 900 juta perangkat Android telah
diaktifkan di seluruh dunia, dan 48 miliar aplikasi telah dipasang dari
Google Play.
credit
wikipedia
EAT PRAY LOVE, DUDE!
Kamis, 21 November 2013
Kamis, 31 Oktober 2013
CARA DIET SEHAT ARTIS KOREA
Langsing. tentu saja hampir seluruh wanita di dunia ingin mempunyai tubuh yang ideal.
Berikut sedikit cara diet sehat ala artis Korea Selatan.
1. NINE MUSES
Girlband Nine Muses mengungkapkan cara diet mereka yang unik dan terkenal yakni mengisi sebuah gelas dengan 2/3 gelas nasi dan 1/3 bagian dengan lauk pauk. Gadis-gadis ini beralasan bahwa cara diet tersebut memungkinkan mereka untuk makan hal yang berbeda dalam batasan yang sama, sehingga membantu mereka merasa puas dengan makanan tersebut.
2. YOON EUN HYE
Aktris cantik bertubuh indah, Yoon Eun Hye melakukan diet 1600 Kcal/hari. Asupannya terdiri dari:
Berikut sedikit cara diet sehat ala artis Korea Selatan.
1. NINE MUSES
Girlband Nine Muses mengungkapkan cara diet mereka yang unik dan terkenal yakni mengisi sebuah gelas dengan 2/3 gelas nasi dan 1/3 bagian dengan lauk pauk. Gadis-gadis ini beralasan bahwa cara diet tersebut memungkinkan mereka untuk makan hal yang berbeda dalam batasan yang sama, sehingga membantu mereka merasa puas dengan makanan tersebut.
2. YOON EUN HYE
Aktris cantik bertubuh indah, Yoon Eun Hye melakukan diet 1600 Kcal/hari. Asupannya terdiri dari:
- Pagi: 170 gr nasi , sup kacang, telur rebus, salad jagung dan sayur/kimchi.
- Siang: 170 gr nasi , sup kepiting, ubi-ubian, salad, kacang rebus dan kimchi.
- Camilan sore: 1/2 kantung kue jagung, tomat ceri 200 gr.
- Malam: 170 g nasi, sup jamur, ikan herring panggang, kacang, kimchi, stir-fried butterbur.
- Camilan malam: 10~20 stroberi
3. PARK BOM
Bom 2NE1 memang terkenal memiliki "selfish body" alias tubuh indah yang
hanya dimilikinya seorang. Ternyata untuk memperoleh tubuh seindah itu
Park Bom melakukan diet sayuran yang ketat. Ia sering mengkonsumnsi
salada yang memang terkenal bisa membuat kita merasa kenyang karena
kandungan seratnya yang tinggi. Dan ketika lapar di malam hari, Park Bom
menghindari makanan berlemak dan hanya menkomsumsi jagung bakar atau
rebus. Menurutnya rahasia kaki indahnya juga didapat dari jagung.
Mungkin cara diet di atas bisa membantu^^ tapi jangan memaksakan diri yaa..
-Salam<3
Credit:
http://thejunkle.blogspot.com/2012/04/14-diet-ala-artis-korea-tips-langsing.html
Minggu, 27 Oktober 2013
PENDIDIKAN PADA MASA REMAJA
Setiap manusia mengalami fase-fase
tertentu dalam hidupnya, seperti pada masa bayi, fase anak-anak, fase
remaja, fase dewasa, dan fase lanjut usia. Namun, yang sering mengalami
pencarian makna hidup berada pada fase remaja. Pada suatu periode dalam
masa perkembangan yang merupakan fokus yang menarik untuk dikaji adalah
remaja. Sebab pada masa ini, individu remaja mengalami masa penyesuaian
diri dengan lingkungan yang ada disekitarnya, khususnya dengan tatanan
norma, nilai, adat, dan etika yang berlaku di masyarakat. Masa remaja
merupakan masa penghubung atau masa peralihan antara masa kanak-kanak
dan masa dewasa. Masa remaja termasuk juga masa yang indah dan terkadang
kita mendengar slogan “Indahnya Masa Remaja”, tapi jangan lupa masa ini juga merupakan masa yang menentukan, di mana anak banyak mengalami perubahan fisik dan psikis.
http://bugiskha.wordpress.com/2012/04/30/pendidikan-pada-masa-remaja/comment-page-1/#comment-1066
http://abazariant.blogspot.com/2012/10/definisi-kognitif-afektif-dan-psikomotor.html
Pada masa perkembangan ini, remaja mulai
menuntut untuk diberi kesempatan mengemukakan pendapatnya sendiri, suka
mencetuskan perasaannya, jika dianggap perlu remaja tersebut memberontak
karena dia merasa bahwa dirinya bukan anak-anak lagi, dan mengapa belum
diakui kedewasaannya hingga mengakibatkan kegelisahan di dalam dirinya,
kurang tenang dengan keadaan lingkungan. Biasanya remaja memiliki yang
dikaguminya, namun sikapnya tidak selalu negatif. Remaja juga sangat
tertarik kepada kelompok sebaya, mencari perhatian di dalam
lingkungannya, emosi yang meluap-luap, serta pertumbuhan fisik mengalami
perubahan yang pesat. Di sisi lain, kehidupan remaja sangat kompleks
dengan berbagai kreatifitas dan keinginan untuk mencoba segala yang ada
di sekitarnya, baik dalam bidang pergaulan maupun intelektual. Olehnya
itu dibutuhkan suatu wadah agar bakat, minat serta keinginan berprestasi
dapat diwujudkan.
Pendidikan yang merupakan usaha sadar dan dilakukan oleh orang dewasa (pendidik)
dengan berencana, terprogram dan terkendali untuk menyiapkan individu
melalui kegiatan bimbingan pengajaran atau latihan bagi peranannya di
masa yang akan datang. Dengan pendidikan itulah, individu remaja
mengaktualisasikan potensi-potensi yang dimilikinya melalui alat atau
media pendidikan hingga peserta didik (remaja) mampu menemukan aktivitasnya sendiri serta dapat mengalami perubahan positif dalam aspek kepribadiannya yang menyangkut tri domain yaitu, perubahan kognitif, afektif, dan psikomotor.
Ranah kognitif
adalah ranah yang mencakup kegiatan mental (otak). Segala upaya yang menyangkut
aktivitas otak adalah termasuk dalam ranah kognitif. Ranah
kognitif memiliki enam jenjang atau
aspek, yaitu:
1. Pengetahuan/hafalan/ingatan (knowledge)
2. Pemahaman (comprehension)
3. Penerapan (application)
4. Analisis (analysis)
5. Sintesis (syntesis)
6. Penilaian/penghargaan/evaluasi (evaluation)
Tujuan aspek
kognitif berorientasi pada kemampuan berfikir yang mencakup kemampuan
intelektual yang lebih sederhana, yaitu mengingat, sampai pada kemampuan
memecahkan masalah yang menuntut siswa untuk menghubungakan dan menggabungkan
beberapa ide, gagasan, metode atau prosedur yang dipelajari untuk memecahkan
masalah tersebut. Dengan demikian aspek kognitif adalah subtaksonomi yang
mengungkapkan tentang kegiatan mental yang sering berawal dari tingkat
pengetahuan sampai ke tingkat yang paling tinggi yaitu evaluasi.
Ranah afektif adalah ranah yang
berkaitan dengan sikap dan nilai. Ranah afektif mencakup watak perilaku seperti
perasaan, minat, sikap, emosi, dan nilai. Beberapa pakar mengatakan bahwa sikap
seseorang dapat diramalkan perubahannya bila seseorang telah memiliki kekuasaan
kognitif tingkat tinggi. Ciri-ciri hasil belajar afektif akan tampak pada
peserta didik dalam berbagai tingkah laku.
Ranah afektif menjadi lebih rinci lagi
ke dalam lima jenjang, yaitu:
1. Receiving atau attending (
menerima atua memperhatikan)
2. Responding (menanggapi) mengandung
arti “adanya partisipasi aktif”
3. Valuing (menilai atau menghargai)
4. Organization (mengatur atau
mengorganisasikan)
5. Characterization by evalue or
calue complex (karakterisasi dengan suatu nilai atau
komplek nilai)
Ranah
psikomotor merupakan ranah yang berkaitan dengan keterampilan (skill) tau
kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Hasil
belajar psikomotor ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari hasil belajar
kognitif (memahami sesuatu) dan dan hasil belajar afektif (yang baru tampak
dalam bentuk kecenderungan-kecenderungan berperilaku). Ranah psikomotor adalah
berhubungan dengan aktivitas fisik, misalnya lari, melompat, melukis, menari,
memukul, dan sebagainya.
Hasil belajar keterampilan (psikomotor) dapat diukur
melalui: (1) pengamatan langsung dan penilaian tingkah laku peserta didik
selama proses pembelajaran praktik berlangsung, (2) sesudah mengikuti
pembelajaran, yaitu dengan jalan memberikan tes kepada peserta didik untuk
mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap, (3) beberapa waktu sesudah
pembelajaran selesai dan kelak dalam lingkungan kerjanya.
Ki Hadjar Dewantara menyatakan bahwa penyelenggaraan pendidikan itu hendaknya ing ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani, yang artinya : di depan memberi contoh, di tengah membimbing, dan di belakang memberi semangat.
credit:
http://bugiskha.wordpress.com/2012/04/30/pendidikan-pada-masa-remaja/comment-page-1/#comment-1066
http://abazariant.blogspot.com/2012/10/definisi-kognitif-afektif-dan-psikomotor.html
Langganan:
Postingan (Atom)